Saya lagi nonton KickAndy. Lalu Pak Imam Prasojo bilang: di Negara kita ini sedikit sekali orang yang mampu membuat perubahan.
Hmm... Tersentil juga saya jadinya...
Gak jauh-jauh, pikiran saya langsung menuju kembali ke kondisi keilmuan saya: Geodesi. Tentu saja kalau kita membahas suatu keilmuan, maka kondisi keprofesian dari keilmuan tersebut pun ikut terbahas juga.
SMA saya cuma berjarak sekitar 2.5km dari kampus saya. Cukup dekat. Tapi dulu, waktu saya SMA (sudah cukup lama masa itu berlalu) saya belum pernah dengar jurusan "Geodesi".
Salah satu kegiatan paling gampang di dunia ini adalah mencari kesalahan orang lain. Makanya kita gak usah melakukan kegiatan itu disini. Mari kita lakukan kata pertama di judul tulisan ini: Konkret.
Terkadang solusi dari suatu masalah itu sangat simpel. Yang susah adalah menjalankannya. Yang lebih susah lagi adalah memulainya.
Hmm... Tersentil juga saya jadinya...
Gak jauh-jauh, pikiran saya langsung menuju kembali ke kondisi keilmuan saya: Geodesi. Tentu saja kalau kita membahas suatu keilmuan, maka kondisi keprofesian dari keilmuan tersebut pun ikut terbahas juga.
SMA saya cuma berjarak sekitar 2.5km dari kampus saya. Cukup dekat. Tapi dulu, waktu saya SMA (sudah cukup lama masa itu berlalu) saya belum pernah dengar jurusan "Geodesi".
Salah satu kegiatan paling gampang di dunia ini adalah mencari kesalahan orang lain. Makanya kita gak usah melakukan kegiatan itu disini. Mari kita lakukan kata pertama di judul tulisan ini: Konkret.
Terkadang solusi dari suatu masalah itu sangat simpel. Yang susah adalah menjalankannya. Yang lebih susah lagi adalah memulainya.